INDONESIA
Nama resmi : Republik Indonesia
Ibu Kota : Jakartaaa
Kepala Negara : Presiden
Kepala Pemerintahan : Presiden
Luas wilayah :
+1 9.06 240 km2
Jumlah penduduk :
225. 700. 000 jiwa (tahun 2015)
Mata uang :
Rupiah
Agama :
Islam (88 2%), Protestan (5 9%),
Katolik (3%) Hindu (1 8%), Buddha ' (0.8%), dan lainIain (0, 3%)
Bahasa :
Indonesia
Lagu kebangsaan :
Indonesia Raya
Kemerdekaan :
Diproklamasikan 17 Agustus 1945,
diakui 27 Desember 1949 (dari penjajahan Belanda)
Negara Kesatuan Republik
Indonesia membentang dari Sabang sampai dengan Merauke. Kepala
pemerintahannya adalah presiden. Di antara negara ASEAN, Indonesia paling luas
wilayahnya. Penduduk Indonesia terdiri atas berbagai suku dengan keragaman )
budaya. Sebagian besar penduduknya bermata pencaharian sebagai petani.
indonesia merupakan
negara kepulauan . terbesar di dunia yang terletak di Asia Tenggara, melintang
di khatulistiwa antara : Benua Asia dan Australia serta antara Samudra Pasifik
dan Samudra Hindia. Indonesia memiliki lebih dari 18.000 pulau (sekitar 6. 000
pulau tidak berpenghuni). Pulau-pulau utama, meliputi Pulau Kalimantan, Papua, Sumatra
Sulawesi, dan Jawa.
Dari hasil sensus 2010, jumlah
suku bangsa di indonesia + 1.128 jiwa. Penduduk Indonesia terdiri atas
suku bangsa Melayu (Indonesia bagian barat) dan suku bangsa Papua yang
mempunyai akar di Kepulauan Melanesia (Indonesia bagian timur). Beberapa contoh
suku bangsa yaitu Jawa, Sunda, Batak, Bugis, Sasak, Ambon, Asmat, Madura, dan
lainlain.
a. Potensi alam
Adapun potensi alam yang dimiliki oleh indonesia sebagai
berikut.
1) Persebaran tanah umumnya subur karena
memiliki banyak gunung api.
2) Memiliki garis pantai yang panjang
dan perairan laut yang luas.
3) Kaya akan barang tambang, hasil
pertanian, perkebunan, dan kehutanan.
4) Memiliki berbagai potensi sumber
energi alternatif, seperti sinar matahari, angin, air terjun, panas bumi, dan
ombak.
Permukaan
bumi memiliki perbedaan ketinggian secara vertikal yang disebut relief. Indonesia
memiliki relief yang beraneka ragam bentuknya. Beberapa relief daratan di Indonesia,
antara lain: ,
1)
Pegunungan
Indonesia memiliki dua deretan
pegunungan besar, yaitu Sirkum Pasifik melalui Sulawesi, Maiuku, Irian, dan
Halmahera. Sirkum Mediterania, yang meleutI dua Jalur! busur, yaitu busur dalam
yang bersifat vulkanis dan busur luar yang nonvulkanis. Busur dalam melalui
Sumatra, Jawa, Bali, Lombok, Sumbawa, Flores, Solor, Alor, Weter, Damar, Nila,
Serua, Manuk, Kepulauan Banda, dan berakhir di Pulau Ambon. Adapun busur luar
melalui Pulau Simelue, Pulau Nias, Pulau Batu, Pulau Mentawai, .Puiau Enggano,
tenggelam di sebelah selatan Pulau Jawa, Pulau Sawu, Pulau Roti, Pulau Timor,
Kepulauan Leti, Sermata, Kepulauan Barbar, Kepulauan Tanimbar, Kepulauan
Watubela, Kepulauan Laut Seram, Manipa, Baru, dan pulau-puiau kecil sekitarnya.
Kepulauan Maluku merupakan daerah yang labil karena merupakan pertemuan Sirkum
Pasifik dan Sirkum Mediterania. Puncak tertinggi dari keseluruhan relief di
Indonesia ada di Puncak Cartenz, yang ada di Gunung Jaya Wijaya di Papua,
dengan ketinggian 4.484 meter di atas permukaan air laut (mdpl).
2)
Dataran
tinggi
Beberapa dataran tinggi di Indonesia
yang terkenal, antara lain dataran tinggi Dieng, dataran tinggi Magelang,
Malang, dan dataran tinggi Bandung. Dataran tinggi ini disebut juga Plato atau
Plateau.
3)
Dataran
rendah
Dataran rendah adalah bagian
permukaan bumi yang tanahnya hampir rata, dengan ketinggian sekitar 0-200 meter
di atas permukaan air Iaut (mdpl). Dataran rendah Juga banyak dijumpai di
daerah aliran sungai. Contoh dataran rendah di Indonesia antara lain dataran
rendah di Sumatra bagian timur dan Jawa Barat bagian utara.
4)
Peneplain
Daerah yang semula berelief kasar
namun karena adanya proses perombakan batuan! iapisan atas permukaan bumi oleh
tenaga dari luar bumi (eksogen) yang berlangsung lama, sehingga bentang aiam
sisanya (denudasi) berubah menjadi relatif datar disebut peneplain. Sisa-sisa
permukaan bumi hasii erosi yang berbentuk batuan yang menonjol disebut
monadnock ditemukan di beberapa tempat antara lain di Pulau Bangka dan
Belitung. *
5)
Depresi
Depresi adalah bagian permukaan bumi
yang mengalami penurunan. Bentuk depresi yang memanjang disebut slenk,
sedangkan bentuk depresi yang membulat disebut basin. Contoh depresi di daratan
Indonesia adalah depresi Serayu yang memanjang dari Cilacap-Purwokerto-Wonosobo
dan depresi Lembah Semangko yang memanjang dari utara Pulau Sumatra hingga
selatan Pulau Sumatra.
Adapun contoh relief dasar laut di
Indonesia sebagai berikut:
a)
Palung
laut. Contohnya palung laut Mindanau dan palung laut Kai.
b)
Lubuk
laut. Contohnya lubuk Iaut Sulu dan lubuk Iaut Banda.
c)
Punggung
Iaut. Contohnya punggung Iaut Siboga, Snelius.
d)
Gunung
Iaut. Contoh: Krakatau.
e)
Ambang
laut. Contohnya ambang iaut Sulu, dan Gibraltar.
f)
Dangkalan
(shelf). Contohnya Laut Jawa, dan Laut Arafuru.
6)
Keadaan
perairan
Perairan merupakan bagian terbesar
dari luas wilayah indonesia, yang meliputi laut, sungai, danau, dan air tanah.
Laut Indonesia kaya dengan berbagai jenis ikan dan hasil iaut lainnya. Berbagai
jenis ikan tersebut banyak dijumpai pada Iaut transgresi dengan kedalaman
kurang dari 200 meter. Letak laut transgresi ini meliputi bagian barat (paparan
Sunda) Indonesia dan bagian timur (paparan Sahul). Hasil laut seperti teripang
dan mutiara banyak dijumpai pada laut bagian tengah sebagai hasil proses ingresi.
Secara umum, sumber air sungai-sungai
lndonesia berasal dari air hujan sehingga disebut sungai hujan atau sungai
periodik. Pada beberapa sungai lain, sumber airnya berasal dari salju (gletser)
dan air hujan yang disebut'hujan episodik, seperti Sungai Memberamo dan Sungai
Digul di Papua. Kedua jenis sungai di Indonesia tersebut mempunyai tingkat
kemungkinan erosi yang tinggi. Beberapa sungai di pulau-pulau besar seperti
Sumatra dan Kalimantan dapat dilayari dengan alat transportasi air, seperti
perahu, speed boat, dan kapal. Contoh: Sungai Musi di Sumatra dan Sungai Barito
di Kalimantan.
Danau di Indonesia pada umumnya
menjadi tempat penampungan air. Selain itu, digunakan sebagai pembangkit tenaga
listrik, tempat rekreasi, irigasi, dan perikanan darat. Danau yang terkenal di
Indonesia, antara lain:
a)
Danau
Toba di Sumatra Utara.
b)
Danau
Towuti di Sulawesi Selatan.
c)
Danau
Sentani di Irian Jaya.
d)
Danau
Poso di Sulawesi Tengah.
e)
Danau
Matana di Sulawesi Selatan.
f)
Danau
Ranau di Sumatra Barat.
g)
Danau
Laut Tawar di Aceh.
h)
Danau
Singkarak di Sumatra Barat.
i)
Danau
Maninjau dui Sumatra Barat.
j)
Danau
Tempe di Sumatra Selatan.
b. Sosial budaya
Bahasa resmi yang digunakan adalah bahasa Indonesia di
samping bahasa daerah yang tetap dilestarikan. lndonesia memiliki penduduk
terbesar di Asia Tenggara dengan beraneka ragam suku (kurang lebih 300
sukukelompok etnik) dan tradisi budaya yang masih dipegang teguh. Di samping
itu juga banyak memiliki peninggalan bangunan bersejarah dan budaya. Salah satu
bangunan monumental di Indonesia adalah Candi Borobudur.
c. Perekonomian
Lapangan kerja yang dianggap semakin sedikit dan tingkat
persaingan yang tinggi mengakibatkan banyak dari penduduk Indonesia yang
mengadu nasib ke negaranegara Iain, seperti Malaysia, kawasan Timur Tengah,
Korea, dan Singapura. Etnis Jawa merupakan suku bangsa dengan penduduk paling
banyak (+45%) di Indonesia. Hampir di setiap pulau ditemukan orang-orang
keturunan Jawa. Berikutnya adalah suku Sunda (8%). suku Madura (7%), dan
sisanya suku bangsa lain.
Dalam berinteraksi, rakyat Indonesia menggunakan bahasa
Indonesia yang berakar dari bahasa Melayu sebagai bahasa resmi. Bahasa
keseharian setiap suku bangsa menggunakan bahasa sukunya masing-masing (bahasa
ibu). Sebagian besar rakyat Indonesia memeluk agama Islam, yaitu 88% dari
jumlah penduduk.
Laporan perkembangan ekonomi dunia dari IMF (Intemational
Monetary Fund) menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 4% pada
tahun 2013. Pertumbuhan ini mengalami fluktuasi setiap tahun karena faktor
ekonomi dunia atau karena sensitifnya respons pasar atas kebijakan ekonomi.
Ekspor utama lndonesia mengandalkan sektor minyak dan gas
(migas) serta hasil sumber daya alam berupa bahan-bahan mentah, seperti hasil
hutan (kayu, rotan, karet, dan lainlain), tekstil, serta hasil pertanian dan
perikanan (beras, udang, dan hasil laut). Adapun impor utamanya berupa perkakas
industri, farmasi dan kimia, barang-barang elektronik, dan otomotif.
d. Perdagangan
Keanekaragaman sumber daya alam serta letak yang strategis
mengantarkan Indonesia dikenal luas di seluruh'dunia. Indonesia telah mengenal
perdagangan internasional jauh sebelum negara Indonesia terbentuk. Sejak zaman
kerajaan di Nusantara, nenek moyang kita telah menjalin hubungan dagang dengan
bangsa-bangsa Tiongkok, India, Arab, dan Eropa.
e. Industri
Indonesia mempunyai potensi dan peluang industri yang cukup
besar. Hal ini dikarenakan Indonesia memiliki elemen-elemen penunjang
pelaksanaan industri berikut ini.
1) Memiliki sumber daya manusia sebagai
tenaga kerja yang berlimpah.
2) Pangsa pasar terbuka luas, baik untuk
dalam maupun luar negeri.
3) Memiliki ketersediaan bahan mentah
dan bahan baku.
4) Memiliki fasilitas pendukung, misalnya
pelabuhan laut dan udara.
f.
Potensi pariwisata
1) Memiliki iklim tropis sehingga sinar
matahari bersinar terus-menerus sepanjang tahun. Kondisi ini disukai masyarakat
dari negaranegara Barat.
2) Memiliki beraneka ragam panorama alam
yang indah, baik di darat (pegunungan) maupun di laut (pantai).
3) Memiliki berbagai tradisi budaya dan
bangunanbangunan bersejarah.
g. Kerja sama
Kerja sama yang dilakukan oleh Indonesia berlangsung secara
bilateral, regional, dan multilateral. Kerja sama bilateral atau kerja sama
dengan satu negara lain pada umumnya menitikberatkan pada sektor ekonomi berupa
ekspor dan impor. Contohnya, lndonesia mengekspor hasil hutan seperti kayu dan
bahan-bahan tambang ke Jepang, sementara Jepang mengekspor barang-barang
elektronik dan otomotif ke Indonesia. Kerja sama dalam satu kawasan (regional)
dengan negara lain dalam suatu wadah organisasi terlihat melalui ASEAN dan
APEC. Kerja sama Indonesia dalam ASEAN meliputi berbagai bidang sesuai latar
belakang ketika lima negara menyatakan untuk membentuk organisasi ASEAN,
seperti ekonomi, budaya, pertahanan, dan sosial. Kerja sama di bidang ekonomi
negara-negara kawasan Asia Tenggara meliputi perdagangan ekspor-impor
barang-barang mentah serta barang jadi, pengelolaan tanaman pangan dan hutan,
pendirian pabrik bersama, pengiriman tenaga kerja, dan masih banyak lagi. ASEAN
juga mendirikan pabrik pupuk urea di Indonesia (di Aceh) sebagai bentuk proyek industri
bersama.
*Agar terjaga stabilitas kawasan dilakukan kerja sama politik
dan keamanan yang dimulai sejak pertemuan para menteri luar negeri negara
anggota ASEAN di Kuala Lumpur tanggal 27 November 1971. Dalam pertemuan
tersebut dideklarasikan Asia Tenggara sebagai kawasan yang damai, bebas, dan
netral, atau biasa dikenal dengan ZOPFAN (Zone
of Peace, Freedom, and Neutrality). Salah satu contoh kerja sama pertahanan
keamanan ini yaitu mengadakan perjanjian ekstradisi (penyerahan pelarian yang
tertangkap kepada negara asal) antarnegara anggota ASEAN dan kesepakatan
kawasan bebas senjata nuklir.
*Kerja sama Indonesia di negara-negara ASEAN dalam bidang
sosial dan budaya yaitu melalui promosi pariwisata. Contoh: Bali yang dijadikan
wisata unggulan menyajikan keindahan panorama, budaya (seperti tari Kecak dan
Pendet), dan wisata kuliner. Selain itu, Indonesia mengekspor kerajinan seni
ukir kayu, seperti kerajinan mebel dari Jepara ke beberapa negara di Asia
Tenggara seperti Thailand, Malaysia, dan lainnya. Sejak tahun 2009, United
Nation Educational Scientific and Cultural Organization (UNESCO) mengukuhkan
batik sebagai world heritage atau warisan budaya dunia, yang membuat batik
terkenal di mancanegara khususnya di Asia Tenggara.
*Kerja sama antara Indonesia dan berbagai negara dilakukan dengan
organisasi internasional yang terdiri atas beberapa negara. Contoh: selain di kawasan regional, ada juga
kerja sama dalam organisasi-organisasi lain, seperti OPEC, Gerakan Non Blok
(GNB) dan PBB.
>>>SILAKAN KLIK NAMA NEGARA DIBAWAH INI<<<
Comments
Post a Comment